SUMUT86NEWS.COM,Langkat,- Pemimpin harus mendengarkan
keluh kesah dan masukan saran dari masyarakat untuk kenyamanan dan kemajuan
daerahnya.
Plt Bupati Langkat H Syah Afandin SH terus menyempatkan diri
dari sibuknya aktivitas menjalankan pemerintahan untuk menerima audiensi dari berbagai
pihak.
Tujuannya agar bisa secara langsung mendengarkan masukan,
keluh kesah dan sarah dari masyarakatnya.
Seperti hari ini Kamis (24/11/2022), Afandin menerima
audiensi dari Laskar Hang Tuah Indonesia Kabupaten Langkat, Mahasiswa Pancasila
(Mapancas) Langkat, masyarakat Desa Selipit Kecamatan Stabat, dan pengurus
Kwartir Cabang (Kwarcab) Pramuka Langkat, di Kantor Bupati Langkat, Stabat.
Ketua Laskar Hang Tuah Langkat, Sabarudin mengatakan Laskar
Hang Tuah adalah organisasi melayu modren, sudah ada di Malaysia dan Indonesia,
termasuk kepengurusan di Langkat.
Untuk Langkat sendiri, juga sudah berdiri kepengurusan di
tingkat kecamatan dan sudah ada di 23 kecamatan di Langkat.
Jadi, kata Sabarudin, pihaknya ingin Plt Bupati Langkat
segera melantik Laskar Hang Tuah Langkat. "Kami Laskar Hang Tuah ini
sudah tersebar di 23 Kecamatan. Kami memohon sesegera mungkin dilantik," pintahnya
didampingi Sekjen Laskar Hang Tua Langkat, Ruslan.
Afandin mengaku bangga terbentuknya Laskar Hang Tuah di
Langkat yang memang menjadi tanah melayu. Dirinya ingin pelantikan segera
terlaksana.
"Tanah Langkat ini seharunya memiliki ikon dari
Laskar Hang Tuah. Jadi saya ingin segera dilantik, sehingga pengurus dapat
langsung menjalankan tugasnya,"
Kemudian Ketua Mapancas Langkat, Fikri bersaudara untuk
mengundang Plt Bupati Langkat pada pelantikan Mapancas periode 2022-2025 pada
10 Desember 2022.Dirinya meminta izin memakai tempat Jentera Malay Rumdis
Bupati Langkat sebagai lokasi pelantikan.
Pengurus yang akan dilantik, beber Fikri, sebanyak 69 orang
terdiri dari mahasiswa STAI JM Tanjungpura dan Al Maksum Stabat. Untuk tamu
yang hadir diperkirakan 250 orang.
Plt Bupati Langkat mengaku mendukung kegiatan positif
generasi muda di Langkat. "Insya Allah saya akan datang, dan kami
mempersilahkan memakai Jentera Malay," sebutnya. Sembari memohon terus
adanya keritikan yang membangun dari mahasiswa Langkat.
Selanjutnya Plt Bupati Langkat mendengarkan keluhan tentang
wacana pembuatan pabrik kelapa sawit (PKS) Mini di Dusun 5 Sesa Selipit
Kecamatan Stabat.
*Jefri* perwakilan masyarakat, meminta Pemkab Langkat tidak
memberikan izin pembangunan PKS Mini tersebut. Sebab bangunannya dekat dengan
pemukiman masyarakat, sehingga berdampak negatif bagi kehilangan werga dan lahan pertaniannya.
"Kami warga Dusun 5 Selipit menolak dan susah
melakukan aksi tandatangan penolakan didirikannya PKS Mini itu," tandasnya.
Plt Bupati Langkat mengatakan akan mengkaji dan meninjau ke
lapangan melalui dinas terkait. Apabila ditemukan hal-hal sesuai yang
disampaikan, maka dipasti Pemkab Langkat tidak akan memberikan izin.
"Jika sesuai dilapangan, kami tidak akan beri izin.
Karena hal itu menyangkut kesehatan dan mata pencarian warga. Terima kasih
kepada bapak dan ibu sudah bersedia datang dan memberikan informasi ini," cetusnya.
Terahkir, Ketua
Kwarcab Pramuka Langkat, dr H Indra Salahuddin MKes MM menyampaikan soal
perencanaan peringatan Hari Pramuka ke-61 tahun pada 5 Desember 2022 sekitar
pukul :14:00 Wib, di Kwarcab Langkat.
Nantinya upacara akan diikuti 1.500 anggota Pramuka dari
tingkat Siaga, Penggalang, Penegak, Pandega dan Pembina yang ada di Langkat.
"Tidak ketinggalan juga turut serta memperingati HUT
Pramuka untuk anggota Pramuka berkebutuhan khusus," sebutnya.
Plt Bupati Langkat mendoakan giat tersebut berjalan lancar dan sukses. Dirinya pun akan mengupayakan untuk hadir mengikuti upacara.(AHMAD FADLI)